Memutuskan untuk mundur dari jabatanya pada musim ini, Wenger mendapatkan banyak pujian dari banyak orang didunia sepakbola. Pelatih yang sudah mengabdikan dirinya kepada Arsenal selama 20 tahun lebih ini dikatakan memiliki jasa besar kepada Arsenal.
Musim 2017/18 merupakan akhir dan musim terakhir Wenger sebagai manajer Arsenal. Peltaih asal Prancis ini akhirnya memutuskan untuk mundur dari jabatannya setelah sebelumnya memang dirinya sudah sering kali didesak untuk mundur dari jabatannya.
Alasannya pun adalah karena Arsenal kehilangan kemampuan dan kehebatan mereka sebagai salah satu tim besar di Liga Primer dan kehilangan nama besar mereka. Arsenal yang tidak mampu lagi bersaing di Liga - Liga besar menjadi penyebab utama banyaknya desakan terutama dari fans Arsenal sendiri untuk meminta Wenger untuk mundur.
Musim ini adalah puncak dari desakan tersebut dan akhirnya Wenger memutuskan untuk keluar dari Arsenal. Meski tidak begitu berprestasi ketika melatih di Emirates namun 20 tahun pengabdiannya tidak bisa dilupakan begitu saja.
Sejak mulai melatih di Arsenal, Wenger sudah memberikan 17 titel termasuk 3 titel Liga Primer dan rekor Piala FA. Dirinya juga memberikan andil besar dalam pembangunan dan kepindahan Arsenal ke stadion Emirates.
Cek Juga : Install app PKV Games
Stadion Arsene Wenger
Emirates sudah menjadi sponsor utama dari stadion yang dibangun oleh Wenger dan menurut pemain legendaris Arsenal, Paul Emerson bahwa nama Wenger layak untuk dijadikan sebagai nama stadion.
"Mereka (Arsenal) seharusnya menurunkan Emirates sedikit -- mereka tidak butuh uangnya -- dan menamakan stadionnya Stadion Arsene Wenger," ucap Merson kepada Situs Poker Online Terpopuler.
"Itu adalah stadion dia. Dia yang membangunnya. Dia membuat stadion itu," cetus mantan pemain yang pernah membela Arsenal selama 12 tahun ini.
"Sekalipun mereka harus menyebutnya Stadion Emirates Arsene Wenger. Dia layak mendapatnya."
Wenger sudah seperti ayahku
Pernyataan ini keluar dari mantan pemain Arsenal, Cesc Fabregas yang kini berseragam Chelsea. Fabregas mengaku terkejut dengan keputusan Wenger untuk meninggalkan Arsenal. Dirinya sudah memberikan banyak perubahan disana dan kepada saya pribadi.
Potensi Fabregas sudah diketahui oleh Wenger sejak dirinya masih berusia 16 tahun dan bermain diakademi Arsenal. Melanjutkan bermain untuk tim senior pada 2003 sampai 2011 Fabregas mencatatkan 303 pertandingan bersama Arsenal dan Wenger. Fabregas kemudian kembali ke Spanyol untuk melanjutkan karir sepakbolanya di Barcelona.
"Wow. Saya tak pernah mengharapkannya, namun itu menunjukkan martabat da kelas belliau. Saya tak akan pernah melupakan tuntunannya dan dukungan dia, pengawasan dan mentoring dia," Fabregas mengungkapkannya lewat instagram dan dilansir Sport Mole.
"Dia sudah menaruh keyakinan sejak hari pertama dan saya berutang banyak kepadanya. Dia sudah seperti ayah saya yang selalu mendorong untuk menjadi yang terbaik. Arsene, kamu layak mendapatkan respek dan kebahagiaan dari seluruh dunia," ujar dia.
Selama bergabung dengan Arsenal, Fabregas merasakan gelar juara Piala FA, Community Shield, dan runner-up Liga Champions.
Baca Juga : United nobatkan gelar juara City
Posting Komentar